Jumat, 22 November 2013

Untuk Kalian, Kawan-Kawan Bodohku...



Kawan,


aku rindu kebenaran

setelah sekian lama berdiri.

tubuh ini mulai gontai




kawan,
dimanakah kau bersembunyi?
kita tidak pantas hanya berdiam ,
menanti ajal di persembunyian
Tunjukan dirimu kawanku......
aku sudah tidak sanggup lagi menahan kesepian ini.
Bukan sepi akan kehadiran manusia,
tapi sepi akan pemikiran-pemikiranmu kawanku....
sepi akan kebodohanmu.....


Kawan,
akankah kau membiarkanku MATI dalam ketidakberdayaan?
TERHANYUT DALAM HIPOKRITNYA KEHIDUPAN......

kawan,


Pertemukanlah aku denganmu

jangan biarkan aku sendiri

selalu kesepian......

agar aku ta merasa bodoh didepan orang-orang pintar,

orang-orang pintar yang tidak pernah hidup!!!





Fasisme dalam Kultur Agama

Tulisan ini merupakan tantangan terbuka bagi mereka-mereka yang memberangus setiap kepercayaan dan sweeping plus pengrusakan keyakinan yang dicap kafir oleh front-front maupun divisi-divisi yang berlindung dibalik topeng moral agama!
Aku bersumpah untuk setiap tempat ibadah yang kalian hancurkan dengan mudah, untuk setiap kitab yang kalian anggap layak dijadikan tempat meludah. Atas nama kebanggaan terhadap kepercayaan individu sehingga kebebasan orang lain harus rata dengan tanah. Untuk setiap dakwah yang kalian lempar sebagai invitasi untuk menjelajah kemungkinan bahwa setiap pemikiran diluar kepala kalian pantas untuk musnah!
Sudah seharusnya setiap individu bebas mutlak menentukan agama apa yang dianutnya. Diskriminasi diantara para warga sehubungan dengan keyakinan agamanya sama sekali tidak dapat ditolerir, bahkan untuk sekedar penyebutan agama seseorang di dalam dokumen resmi tanpa ragu lagi mesti dibatasi. Negara pun seharusnya juga tidak diperbolehkan didirikan untuk masyarakat religius tertentu. Hal-hal ini secara absolut menjadi perkumpulan bebas orang-orang yang berpikiran begitu, asosiasi independen dari negara. Hanya pemenuhan seutuhnya dari tuntutan ini yang dapat mengakhiri masa lalu yang memalukan dan keparat.
Fenomena pemberangusan kebebasan berkeyakinan menjadi trend busuk dikalangan divisi atau front-front yang mengatasnamakan suatu kultur religius tertentu. Sehingga fenomena tersebut lebih pantas untuk disebut dengan fasisme berkedok agama. Aku berargumen bahwa fasisme tak ada hubungannya dengan religius atau tidaknya sebuah masyarakat dan saya pikir setiap orang pun dapat membedakan antara agama dan fasisme terutama bagi mereka yang selalu membuka ruang bagi perdebatan dan argumentasi. Kecuali memang jika kita dikelilingi oleh para fasis atau dalam kata lain masyarakat kita hari ini adalah wujud lain dari gabungan pasukan Neo-Nazi. Itu sudah beda masalah. Mereka-mereka yang mengatasnamakan suatu penganut religius tertentu dengan terang-terangan melakukan penganiayan, pemukulan bahkan penyerangan dan pengrusakan tempat-tempat ibadah dibeberapa kota.
Namun bagaimanapun juga kita juga tidak boleh atau tidak patut untuk jatuh dalam kesalahan menempatan persoalan agama ke dalam sebuah abstrak, kebiasaan yang idealistik sebagai sebuah masalah intelektual yang tak berhubungan dengan perjuangan agama itu sendiri seperti yang tidak jarang dilakukan oleh kaum-kaum yang terorganisir dalam front-front yang ada diantara masyarakat kita.

"Apakah Kalian Baik-Baik Saja Di Dasar Sana, Kawan?"

Adakah kehendak untuk binasakan raga ta'bernyawa?
Membumikan kegetiran bersama angin senja.
Kala kicau burung begitu terdengar pelik.
Gaduh sekali!


Bumi yang dipijak nampak kian bergetar.
Biar hancurkan saja bersama ego kita.
Agar musnah semua derita.
Berganti pertarungan ego manusia.
Menentukan kuasa milik siapa.


Tanyalah pada bayang yang kau cipta,
Berdiskusilah dengan diskursus yang kau angkat.
Lalu hujamkan keTanah Penuh Duka.
Bergemuruh!!


Aku melihat kemuakan pada mata manusia
Atas segala reduksi yang nampak ilusi.


Aku juga melihat semangat kalian, kawan.
Semangat untuk "PERUBAHAN"
Meski entah untuk apa!
Karena nampak bagiku hanylah ego mu untuk kuasa.


Aku juga melihat raut resah menjemput hari esok
Hingga kalian sibuk merekonstruksi puing-puing yang berserak.
Larut dalam rutinitas mengejar asa.
Menyelam jauh kedasar
dan Tenggelam!
Sialnya, kalian tenggelam di Lautan keindahan.
Bahkan ketika aku ingin berteriak ingin menyelamatkan, Kalian acuh.
Akulah yang dipaksa ikut menyelam.


.....Aku rindu untuk bertanya keindahan didasar sana.
Keindahan yang kalian rasakan.


"Apakah kalian baik-baik saja didasar sana,kawan?"


Dikutip dari anarchikoe.blogspot.com

Guru Buruh

Pantaskah aku disebut guru ?
Dipanggil bapak oleh adik-adikku
Lima tahun lalu masih hijau
Hari ini menjumpaiku
“ Ini bapak kan ? “ sebuah tanya tak terjawab
“ Iya, ini bapak…! Kakak yang kau panggil bapak “
Mereka tahu sedang apa aku disisni
Cita-cita membuat aku begini
Jadi orang bijak tinggal mimpi
Mimpi yang tak pernah terbeli
Guru sukarela
Guru honor
Yang pasti aku mengajar
Redaksi para pegawai negeri
Opini pagi sebelum jam belajar dimulai
Hujan panggil aku kemari
Jadi buruh tani
Itu pasti
“Sukarela” Bincang-bincang pagi ini
Berdialog tentang materi
Jam kosong
Insentif gratis
Rasa iri
Ku hanya bisa diam sendiri
Dari kehilangan tubuhku dari pupil matanya
Pagi itu
Adik-adikku
Mencari sosok itu
“ Materi apa hari ini ? “


Dikutip dari anarchikoe.blogspot.com

Untuk Ibu Pertiwi

Bukit-bukit di negeriku kini tenggelam
Oleh darah dan air mata
Apa yang dapat dilakukan oleh seorang anaknya yang merantau?
Untuk masyarakatnya yang sengsara?
Apa pula gunanya keluh-kesah
Seorang penyair yang sedang tidak di rumah?
Seandainya rakyatku mati dalam pemberontakan menuntut nasibnya,
Aku akan berkata “Mati dalam perjuangan
Lebih mulia dari hidup dalam penindasan”
Tapi rakyatku tidak mati sebagai pemberontak
Kematian adalah satu-satunya penyelamat mereka,
Dan penderitaan adalah tanah air mereka
Ingatlah saudaraku,
Bahawa syiling yang kau jatuhkan
Ke telapak tangan yang menghulur di hadapanmu,
Adalah satu-satunya jambatan yang menghubungkan
Kekayaan hatimu dengan cinta di hati Tuhan.

Harga Guru = Harga Tambal Ban

Dahulu Guruku tulis surat
Tertanda untuk pimpinan
Terselip kata ragu, gundah
Guru-guru kami mengadu
Berharap suara mereka terdengar dalam rapat pemerintahan.

Busung menahan lapar, perih, duka menyelubung
Balasan ‘sabar’ lama tak terdengar
Kemanakah merpati pos terbang membawanya?

Bulan ini belum dapatkan apapun
Beberapa liter beras, menanggung busung setiap harinya
Itu sedekah
Kompensasi otonomi?
Itu hanya isapan pedih, berita basi yang terlontar perih
Menyakitkan relung, sekarang siapa yang peduli?
Guru-guru pemakan gaji tukang tambal ban
Makan sebulan, hanya dibayar untuk satu hari
Bercuap-cuap sebulan, menebar ilmu jutaan tahun.
Menahan tawa dalam pedih, mengukir generasi, menempuh ratusan kilo.
Mengenaskan, bahkan tukang tambal ban bergaya dengan motor.

Honor bulan sekarang?
Untuk bayar kontrakan, Bu!
Lalu besok mereka penebar jasa terlupakan, tak makan
Hari ini dapat uang?
Untuk bayar utang, Nak!
Lalu besok anak mereka calon pemerintah jujur masa depan dikeluarkan sekolah.

Ketika uang tak kunjung datang

Asongan…..
Tukang ojek…..
Tukang becak….
Tukang batu…..
Pemulung…..
Pencopet…..
Sangat mengenaskan, Pengedar……

Sial……..
Tapi mengapa guru-guruku harus mengalami itu semua…
Bahkan tiap malam selalu menjerit, mengadu pada Tuhan
Cuma mau Tanya.
Kenapa?

Bersenandung kidung lampau
Dunia gelap tanpa rona
Sebuah pengibaan Alam pendidikan

Merpati pos
Kau datang akhirnya

Balasan surat didapat

Masa guru 40 gulden pergaji jaman VOC sudah habis
Sekarang ” cukup ongkos jalan” dan….
“Tambal ban sepeda”

Dibawahnya tertulis
TERTANDA PEMERINTAHAN PUSAT



TERDEDIKASIKAN UNTUK GURUKU DAN KAWAN – KAWAN GURU HONOR YANG TINGGAL DI PINGGIR REL KERETA, GUBUK DIBELAKANG GEDUNG MEWAH, DIBAWAH JEMBATAN BESI DENGAN GAJI MENGENASKAN


Dikutip dari anarchikoe.blogspot.com

Tirani

Amarah menjadi santapan pandangan mata
yang mengorbankan ribuan nyawa manusia
Ini adalah moment barisan setiap angkara
Terjejer barisan nisan para demonstran
Terjejer foto copy famplet disetiap tembok jalanan

Kami akan mengutuk rezim dari reruntuhan harapan
Menyaingi semua kenyakinan lagitan
Esok akan terlalu lambat,

Hari ini atau tidak sama sekali
Meski kalian munuh kami berkali
Kami akan lahir berkali bergenerasi

Harapan meski segunung pasir dilautan
yang menyapa setiap kawan
dan menagih setiap jemari
yang pernah menjadi kepalan
untuk menyatakan nyali pada tirani

Kawan-kawan.....
Komando ada ditangan saya
Jangan terprovokasi intelejen banci yg berbahaya
Kawan-kawan buktikan pada mereka kita tak akan lari
Kawan-kawan komando ada tangan saya
Kawan-kawan selangkah lebih maju untuk perubahan

Kamis, 21 November 2013

Menggugat Sekolah

sudahlah nak, tugasmu hanya belajar
lupakan pembunuhan di Irak, korupsi berjamaah dan fitnah wakil presiden
lupakan wakil rakyat yang melancong ke Mesir untuk belajar menghalalkan judi
lupakan ATM kondom di markas polisi, lupakanlah
tugasmu hanya belajar

kerjakan PR-mu, perhatikan gurumu
jangan lupa pergi ke bimbel
pergilah ke bioskop bersama teman-teman
sesekali bolehlah makan fast food

lupakan lemak dan zat aditif berlebih
lupakan karsinogen yang akan menghabisi masa tuamu
lupakanlah, karena kamu masih sangat muda
masih banyak waktu untuk stroke dan kanker payudara
biar kami yang tua-tua ini menentukan hidupmu
sebentar lagi kami mati, kami tak peduli
inilah dunia yang kami wariskan demi kesengsaraanmu
tanpa hutan, tanpa gajah, tanpa kepedulian dan akal sehat
tugasmu hanya belajar

jadilah pelajar yang baik, sekolah dan bimbel tiap hari
jadilah pegawai yang baik, bekerja dari pagi sampai sore
menikahlah dengan yang terganteng dan tercantik
bercerailah jika perlu
selingkuhlah jika mau
dan katakan pada anakmu nanti,



”tugasmu hanya belajar”


Keluhan Kaum Tertindas

Negeri agraris nan subur,
Rakyatnya kehabisan pangan..,
Rakyatnya mengemis beras...,

Rakyatnya tak mau melawan..
Terbius fatwa agamawis fundamentalis.
Tuhan pun menutup mata, dan telingah

Tak ada yang memihak
Penguasa tak memihak
Yang kaya tak memihak
Bahkan tuhan pun tak memihak

Jika mereka tak memihak,
Penguasa tak memihak
Agamawis tak memihak
Yang kaya tak memihak dan tuhan tak memihak..

apa yang harus engkau lakukan..?


Dikutip dari anarchikoe.blogspot.com

PUNK ANTARA IDEALISME, KOMERSIALISASI DAN TREND

"Bagaimanapun, seseorang yang berpakaian seperti punk dan mendengarkan musik-musik punk mungkin hanya untuk menyesuaikan diri dengan pergerakan punk dan hal ini bukanlah punk sebenarnya, karena punk adalah ideologi dan bukan trend."

Adalah bagaimana kita menyikapi perubahan terhadap suatu ideologi perlawanan. Berangkat dari keprihatinan yang terjadi pada budaya punk yang mulai bertransisi menjadi suatu trend dan upaya kapitalis mengintepretasikannya menjadi suatu celah pendapatan maka saya merilis tulisan ini. Bukan untuk menggurui atau berusaha menanamkan propaganda dikepalamu atau menyebarkan suatu dogma karena punk itu berasal dari pemikiranmu sendiri atas suatu reaksi yang terjadi disekitarmu. Sebelumnya saya mohon maaf kepada para dedengkot punk yang lebih senior atau yang lebih paham apa itu punk. Saya hanya mencoba membagi pemikiran, berusaha untuk berekspresi, berfikir, berpendapat berdasarkan pengalaman, berdasarkan kenyataan yang ada sebagai suatu imbas keprihatinan dan kekesalan terhadap orang-orang yang mengakui dirinya punk namun tidak tau apa itu punk sebenarnya. Berawal dari trend yang sekarang ini telah ada, saya melihat bahwa punk itu bukan seperti awalnya dimana punk dilahirkan dari suatu embrio ketidakberdayaan, perlawanan, pemberontakan.
Punk!! Sejak pertengahan tahun 70an telah menjadi suatu pergerakan yang mengejutkan, pemberontakan dan sesuatu yang tidak disenangi oleh kaum-kaum mapan. Dalam perkembangannya, punk telah menjadi suatu pergerakan socio-political yang nyata untuk beberapa orang yang mengaku dirinya sebagai punk. Band-band seperti Dead Kennedys, Blag Flag, Subhumans, The Stooges, Conflict dan masih banyak lain menolong mendistribusikan ideologi ini melalui musik yang sering kita kenal dengan punk rock. Dalam lirik-liriknya, band-band tersebut mengekspresikan ungkapan-ungkapan ketidakpuasan pada sistem-sistem dan institusi-institusi yang mengatur atau mengontrol dunia sehingga timbul korban-korban yang seharusnya tidak perlu atau pencurian perampokan perampasan hak-hak hidupnya. Mereka juga terkadang menawarkan suatu analisa atau solusi yang berpotensi untuk menyelesaikan masalah dunia. Semangat ini masih tetap ada hingga hari ini dalam musik punk dan telah berkembang dan meluas dari akar pemikiran sebelumnya.
Punk adalah ideologi dan anarki adalah solusi. Itulah ungkapan yang saya tahu seputar punk. Namun apa jadinya jika ideologi itu telah berubah menjadi suatu bentuk yang cukup kontradiktif dari akarnya. Punk adalah pemikiranmu dan bukan pakaianmu. Jangan mengaku punk jika kau berkunjung ke klab malam dan berada di tengah lantai disko serta menengguk minuman mahal. Punk bukan seperti itu. Punk itu dianut dan bukan disukai. Persetan dengan kalian yang mengatasnamakan punk ketika harus membanggakan diri. Punk bukan untuk membanggakan diri, bukan pula untuk mencari popularitas akan tetapi punk adalah untuk membantumu melangkah, sebagai suatu philosophi, sebagai suatu area berfikir kritis, sebagai suatu ruang gerak, dan sebagai suatu perlawanan. Lebih baik kau buang saja kaset-kaset, CD-CD atau semua fashion yang membuatmu merasa punk, karena itu semua hanyalah atribut dan tidak berarti apa-apa.
Ketika saya bergerak, saya sering melihat seseorang yang berdandan ala punk layaknya bunga yang berusaha memikat sang lebah untuk hinggap di kelopaknya. Rambut mohawk, pakaian bolong-bolong, piercing sempurna namun hati dan jiwa pemuda cinta. Baru mengenakan atributnya saja mereka merasa seorang jagoan, merasa punk sebenarnya. Sejatinya apa yang mereka kenakan tersebut hanyalah sebuah topeng srigala yang digunakan untuk membuat garang seekor domba. Sepatu Martin atau underground mengkilat, masih baru dan diimport langsung dari negara produsennya, t-shirt asli buatan luarnegeri berlambang anarki atau apapun yang memang identik dengan punk selalu membuatku terharu dan merasa berduka. Punk saat ini menjadi konsumsi kaum-kaum mapan secara materi, sebagai simbol gaul dan trend dan tak lebih dari sekedar fashion. Hanya penampilan dan bukannya pemikiran.Tak ada lagi pemikiran kritis, tak ada lagi kepedulian terhadap kaum lemah sekitarnya, tak ada lagi sikap anarkis, yang ada hanyalah punk yang berlabel kapitalis. Media-media pun mulai mengeksposnya sebagai suatu trend anak muda.
Gagasan dasarnya adalah mampu mengatakan tidak pada upaya eksploitasi dan publikasi media karena media merupakan salah satu mesin kapitalis. Sehingga seharusnya punk mampu bergerak melalui kegiatan konser sendiri tanpa sponsor yang mengutamakan kepentingan pribadi, mampu menuangkan ide-ide melalui fanzine atau tulisan-tulisan yang cukup representatif dan relevan terhadap keadaan saat ini.
Sekali lagi, semua ide tertulis ini hanyalah upaya berpendapat dan sama sekali tak bermaksud menggurui. Semua kritik dan saran yang masuk adalah wajar dan merupakan sarana instropeksi diri yang pantas. Hak untuk menulis, Hak untuk berpendapat serta hak untuk memandang segala sesuatu berdasarkan kesimpulan otak.

Dikutip dari anarchikoe.blogspot.com

ANARCHO PUNK

Komunitas Punk yang satu ini memang termasuk salah satu komunitas yang sangat keras. Bisa dibilang mereka sangat menutup diri dengan orang-orang lainnya, kekerasan nampaknya memang sudah menjadi bagian dari kehidupan mereka. Tidak jarang mereka juga terlibat bentrokan dengan sesama komunitas Punk yang lainnya.
Anarcho Punk juga sangat idealis dengan ideologi yang mereka anut. Ideologi yang mereka anut diantaranya, Anti Authoritarianism dan Anti Capitalist.Crass, Conflict, Flux Of Pink Indians merupakan sebagian band yang berasal dari Anarcho Punk.
Jika Anda berpikir bahwa Anarcho Punk merupakan komunitas Punk yang sangat brutal, maka Anda harus menyimak yang satu ini. Crust Punk sendiri sudah diklaim oleh para komunitas Punk yang lainnya sebagai komunitas Punk yang paling brutal. Para penganut dari faham ini biasa disebut dengan Crusties. Para Crusties tersebut sering melakukan berbagai macam pemberontakan dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Musik yang mereka mainkan merupakan penggabungan dari musik Anarcho Punk dengan Heavy Metal. Para Crusties tersebut merupakan orang-orang yang anti sosial, mereka hanya mau bersosialisasi dengan sesama Crusties saja.


Dikutip dari anarchikoe.blogspot.com

PUNK ILEGAL (ZINE)

Punk Ilegal adalah zine yang sempat dianggap bahaya oleh tukang poto-copy. Isu-isu yang diangkat oleh zine ini memang bisa dianggap membahayakan pemerintah, tapi bukan itu alasannya. Zine ini dianggap berbahaya oleh tukang poto-copy adalah karena setiap halamannya didominasi warna hitam. Itu artinya zine ini bisa menghabiskan tinta hitam yang cukup banyak. Hehehe.
Desain zine Punk Ilegal bisa dikatakan sangat anarkis sekali: warna hitam yang mendominasi dan ilustrasi-ilustrasi yang bisa dikatakan cukup agitatif. Melihat zine Punk Ilegal sekilas saja, kita tentu langsung tahu bahwa zine ini pasti dibuat oleh anak punk!
Mengenai isi, tulisan-tulisan di Punk Ilegal ini bisa dikatakan cukup beragam. Tentang kritik terhadap budaya modern, tentang persoalan personal, tentang perempuan dalam komunitas, tentang feodalisme, tentang global warming, tentang media dan televisi, tentang teori Marxis, bahkan ada juga yang mengkritik kekerasan yang dilakukan oleh agama. Ada juga ulasan singkat seputar filosofi Punk yang ditulis oleh Craig O’Hara dan sekilas tentang anarkisme. Ada juga interview band: Autonomia dan Reprobate. Dan review rekaman (kaset). Banyak banget kan?
Zine yang hanya terdiri dari sembilan lembar kertas A4 itu berbicara tentang banyak hal. Barangkali bisa dibilang itulah kekurangan yang terdapat di Punk Ilegal. Tema yang diangkat tidak fokus. Terlalu banyak yang ingin dibicarakan, sehingga pembaca tidak bisa mendapatkan pesan apa yang sebenarnya ingin diangkat oleh Punk Ilegal. Apakah Punk Ilegal memang dikonsepkan seperti itu? Jika memang iya, mungkin kekurangan tersebut bisa dimaafkan.
Namun, tentu saja saya tetap mengapresiasi zine ini. Sebab, Punk Ilegal bisa dikatakan sebagai bahan bacaan yang tidak akan saya dapatkan di majalah-majalah dan koran-koran nasional. Tulisan-tulisan yang terdapat di Punk Ilegal adalah tulisan-tulisan yang sangat khas dan sangat out of the mainstream!

Arti PUNK Yang Sesungguhnya

APA ARTI PUNK Punk sebenarnya bukanlah musik atau fashion yang kita ketahui pada hari ini. Tetapi Punk sebenarnya adalah atittude/sikap yang lahir dari sifat memberontak, tidak puas hati, marah dan benci, dari sifat-sifat inilah maka lahirnya Punk. Rasa tidak puas hati dan marah pada sesuatu terutama tindakan yang menindas ditunjukkan dan dimasukkan ke dalam musik dan pakaian mereka.
Punk juga sebenarnya sangat benci pada `street fashion` , keadaan sosial, politik dan ekonomi yang menindas dan benda²-benda glamour (contohnya, seperti golongan-golongan artist, hippies dan band rock)

Punk mempunyai dan membentuk satu scene yg tersendiri di dalam scene underground, semua benda yang dibuat adalah melalui satu konsep (D.I.Y) dan konsep ini merupakan satu konsep yg menitikberatkan nilai-nilai persahabatan (unite). Semangat mandiri tanpa mengharapkan bantuan dari pihak manapun dan juga "self empowerment" dan "anti-estabushment".

Zine atau fashion, flayer atau gigs dilakukan dan dibuat secara underground.


SEJARAH DAN REVOLUSI PUNK
Punk sebenarnya berawal di Amerika sejak awal tahun 70an. Tetapi pada masa itu musik ini tidak begitu disukai karena rakyat Amerika tidak dapat menerima musik ini secara keseluruhannya karena musik Punk begitu extreme dan termasuk kategori aggressive band. Perintis pada masa itu (tahun 70 -75an) seperti The Ramones, Iggy Pop, Patti Smith, New York Dolls dan Modern Lovers.


Setelah itu pada pertengahan tahun 70an, keadaan menjadi sangat berbeda sekali di Inggris karena musik Punk diterima dengan meluas di sana pada ketika itu, aliran musik ini menjadi begitu terkenal disebabkan oleh rakyat Inggris pada masa itu sedang mencari media² untuk mereka dalam usaha memberontak (rebel) karena keadaan ekonomi di Inggris yang sangat gawat dan pada masa itulah zaman revolusi Punk sebenarnya berawal.

Punk dan Skinheads di Inggris saat itu kebanyakan adalah remaja-remaja working class. Mereka memberontak karena ekonomi dan sistem sosial Inggris yang menindas.

Kemunculan Sex Pistols pada ketika itu juga telah meramaikan aliran musik ini sehingga Punk menjadi sangat terkenal sekali dan kemunculan mereka begitu pas dengan suasana pada saat itu.

Band ini menjadi begitu kontroversi sekali di Inggris pada disebabkan karena keberanian mereka bersuara dan menentang kerajaan. Ini karena lagu² yang mereka bawakan mengarah pada keganasan yaitu Facist, Riot, Chaos, Anarchy dan anti-kerajaan.


Band PUNK Legendaris & Yang Pertama Di Inggris
Malcolm McLaren, adalah seorang bos butik di London dan juga merupakan
pengurus band New York Dolls yang sedang mencari ide untuk membuat suatu band yang dapat menyebarkan ide² anarkisnya, sehingga pada akhirnya Ia bertemu dengan Johnny Rotten, Glen Matlock, Steve Jones & Paul Cook dan membangun Sex Pistols di Inggris. Sex Pistols diresmikan pada tahun 1975 di Inggris dan Malcolm McLaren-lah orang yang bertanggungjawab membangun band ini.
Sex Pistols merupakan band Punk yang pertama di Inggris dan juga dinobatkan sebagai band Punk legenda oleh dunia. Ini karena kehadiran mereka telah menyemarakkan lagi scene Punk di Inggris pada masa itu.

Membawakan musik keras juga dengan lagu² yang penuh kontroversi dan anti kerajaan. Lagu² mereka yg menjadi kontroversi di Inggris pada masa itu adalah seperti lagu 'Anarchy In The UK' dan 'God Save The Queen' telah diharamkan oleh BBC @ Britain Broadcasting ketika itu.

Orang yg bertanggungjawab merilis dan mencipta lagu 'Anarchy In The UK' dan 'God Save The Queen' sebenarnya adalah Glen Matlock yaitu bassis kumpulan ini dan melalui lagu inilah reputasi band Sex Pistols meningkat dan menjadi terkenal. Tetapi setelah itu Glen Matlock keluar dari band ini karena ingin membangun Iggy Pop & The Rich Kids dan Ia diganti oleh Sid Vicious.

Kehadiran Sid telah membuat popularitas band ini terus melonjak naik dan menjadi bertambah rebellious. Ini munkin karena disebabkan sifat Sid sendiri yang extreme aggresive dan ganas sesuai dengan imej Sex Pistols. Sebenarnya Sid juga banyak memperlihatkan aksi² yang ganas dan kurang ajar ketika di panggung. Contohnya, suka meludah dan kencing di atas panggung sehingga membuat Menteri Pendidikan Inggris pada masa itu mengecam dan mencap mereka sebagai 'Agen Keruntuhan Moral Masyarakat'.

Sid juga banyak merubah imej dan penampilan kumpulan ini. Ini kerana banyak yang mengatakan bahwa Sid-lah yang telah memperkenalkan fashion rambut mohawk. Contohnya ketika Sid muncul pertama kali di siaran TV Inggris dengan model rambut Mohawk ini. Dan selain Sid, Vivien Westwood yaitu isteri Malcolm McLaren juga telah memperkenalkan model mohawk ini dan telah menjadi trend sampai sekarang.

Sex Pistols akhirnya jatuh pada tahun 1978 disebabkan oleh kematian Sid kerana OD (Drugs Overdose). Walaupun begitu, mereka merupakan sebuah band Punk legendaris. Kemunculan dan kehadiran mereka telah menjadi idola dan panutan bagi sekumpulan besar followers²/pengikutnya dan band-band Punk hingga hari ini.

Di dalam line up Sex Pistols nama Sid menjadi sebutan dan tidak lekang dari bibir follower² Punkers jika dibandingkan dengan line up yg lain. Ini mungkin karena diantara mereka Sid Vicious lebih berbakat. Penampilannya bukan dari segi imejnya saja tetapi juga pada sifatnya yang bisa dibilang sebagai Roll Model Sex Pistols.

•Sex Pistols (1975-1978).

Dikutip dari the-wiskah.blogspot.com

Bio OTORITERRORISM


Berawal dari sebuah tongkrongan, kebetulan hari itu tepat awal bulan maret 2013 Frank mengajak Henhen (personel KUASA) berjoin untuk mendirikan sebuah media teriakan, dan kebetulanHenhen punya teman sepermainan yang bernama Aji mengajak mendirikan sebuah media teriakan juga dengan mengambil genre PUNK (atau sepemikiran) . Dan Frank pun mengajak temannya yang bernama Ohang untuk bergabung dengan media teriakannya itu . ketika malam harinya, kami semua berkumpul di suatu tempat untuk memastikan sanggup tidaknya untuk mendirikan sebuah media teriakan . Dan semuanya pun sanggup untuk mendirikannya dengan mengasihi nama media teriakannya dengan nama DISSIDENT dan bergenre STREET PUNK . Komposisi kami sekarang sudah komplit dengan : Frank (Vokal), Henhen (Gitar), Ohang (Bass) dan Aji (Drum) . Baru 2 hari berjalan terbentuknya media teriakan ini, Ohang mengundurkan diri karena hal yang tidak jelas kesibukannya apa hahah . Dan otomatis Aji menempati kekosongannya di bassis . Untungnya Henhen pun punya seorang teman yang bernama Jarwo (personel RADICAL FROGRESSION ) dan Ewin dan mengajaknya untuk bergabung di DISSIDENT ini sebagai drummer dan vokal2 . Dan kebetulan Jarwo itu personel dari band setongkrongan juga yaitu RADICAL FROGRESSION . Komposisi pun berubah menjadi : Frank (Vokal1), Ewin (Vokal2), Henhen (Gitar), Aji (Bass) dan Jarwo (Drum) . Dan dari situ kami sepakat untuk berganti nama dari DISSIDENT menjadi OTORITERRORISM dikarenakan nama DISSIDENT sendiri sudah ada yang memakainya . Kenapa kami mengambil nama OTORITERRORISM ? Sangat aneh sekali kan namanya ? Itu berasal dari penggabungan 2 kata yaitu OTORITER dan TERRORISM . TERRORISM disini kami tujukan kepada rezim penguasa, seperti judul lagu kami "REGIME IS THE REAL TERRORISM" . OTORITERRORISM ini mempunyai arti rezim-rezim penguasa yang bertindak sewenang-wenang hanya karena ingin menguasai muka bumi ini . Dan setelah berjalan 5bulan, kami mencoba untuk perform di minievent/studiogigs LABRAK BATAS PENYEKAT#1 dengan membawakan lagu kami sendiri yang berjudul PENGUASA, BENALU, BUNGLON, dan BADUT NERAKA . Dua minggu sesudah perform, Aji dan Henhen mengundurkan diri tak tau kenapa alasannya untuk seorang, namun untuk seorang Henhen alasannya karena focus pada band awalnya yaitu KUASA . Setelah keluarnya Henhen dan Aji dari OTORITERRORISM, Jarwo membawakan 2 orang baru bagi saya (teman lamanya dan sodaranya Jarwo) yaitu Yuda dan Erik sebagai pengisi kekosongan pada gitaris dan Bassis . Komposisipun baru lagi dengan : Frank (Vokal1) Frank (Vokal1), Ewin (Vokal2), Yuda (Gitar), Erik (Bass) dan Jarwo (Drum) . Setelah masuknya Yuda dan Erik merubahlah sebuah suasana dalam OTORITERRORISM ini dan sepakat berganti genre dari STREET PUNK menjadi STREET BEAT PUNK . Dan lagi-lagi baru 2 minggu berjalan, salah satu dari personel yaitu Erik keluar dikarenakan beberapa bulan lamanya dia tepar/tergeletak tak berdaya sesudah dilanda kecelakaan ketika sedang mengemudi motor . dan kami pun sudah pusing untuk mencari personel pengganti Erik . Satu bulan kemudian kami mengajak Zenal (personel DOMESTIC VOICE) . Dan hari kehari, minggu keminggu, bulan kebulan kami lalui dengan komposisi yang baru lagi dengan komposisi : Frank (Vokal1) Frank (Vokal1), Ewin (Vokal2), Yuda (Gitar), Zenal (Bass) dan Jarwo (Drum) . Acara satu ke acara lain kita lalui bersama komposisi personel yang terakhir ini . Dan Semoga selamanya sampai akhir nanti kita tetap bersama, tetap solid dengan posisi yang terakhir ini .